Moderasi Beragama

Pada hari senin 20 november 2023, beberapa mahasiswa Stipas Tahasak Danum dan dosen mengikuti kegiatan Moderasi Beragama di Jakarta Selatan, tepatnya di Hotel Aloft (untuk mahasiswa) dan Hotel Grand Mercure (untuk para dosen). Keempat mahasiswa tersebut yaitu, Stella Aprilia, Maria Stefania Ngura, Bella Rizky Fransiska, dan Brigita Natalia. Mereka ini adalah pengurus inti dari Senat Mahasiswa (SEMA). Sedangkan yang mewakili para dosen yaitu Paulina Maria Ekasari Wahyuningrum, S.Pd., M.Pd; Agnes Angi Dian Winei, S.Psi., M.Psi; dan Emilianus Sember Sawo, S.S., M.Fil. Kegiatan yang dilakasanakan pada tgl 20-23 November 2023 ini bertujuan untuk membuka wawasan para mahasiswa dan dosen serta menjadikan PTK (Perguruan Tinggi Katolik) sebagai pelopor moderasi beragama ditengah bangsa yang majemuk.

Menteri Agama (2014-2019), Bapak Lukman Hakim, sebagai salah satu narasumber kegiatan ini mengatakan wawasan moderasi beragama merupakan hal yang penting dan relevan untuk konteks Indonesia yang majemuk. Moderasi beragama merupakan suatu proses yang never ending atau tidak akan pernah selesai. Karena itu para dosen dan mahasiswa diharapkan untuk menjadi pelopor penghayatan hidup beragama yang moderat. Para narasumber juga menyampaikan beberapa indikator moderasi beragama, yaitu komitmen kebangsaan, anti kekerasan, toleransi dan penghargaan terhadap tradisi. Indikator-indikator ini merupakan salah satu acuan untuk mengukur diri masing-masing dalam rangka menjadi pelopor moderasi beragama. Selain itu, indikator tersebut juga menjadi pedoman untuk mencapai hidup bersama yang rukun, aman, damai dan sejahtera sebagaimana yang diamanatkan dalam UUD 1945