ABSTRAK
Mariyane. 2021. Pengaruh Ekonomi Keluarga Katolik terhadap Kehidupan
Menggereja di Rantau Pulut. Skripsi. Sekolah Tinggi Pastoral
Tahasak Danum Pambelum Keuskupan Palangka Raya. Program
Studi Pendidikan dan Pengajaran Agama Katolik. Pembimbing: (1)
Silvester Adinuhgra, S.S., M.Hum. Pembimbing: (2) Paulina Maria
Ekasari Wahyuningrum, S.Pd., M.Pd.
Kata Kunci: ekonomi keluarga Katolik dan kehidupan menggereja
Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekonomi keluarga
Katolik terhadap kehidupan menggereja. Fenomena yang terjadi pada umat
dewasa ini, bahwa tugas sebagai anggota Gereja di tengah usaha menyejahterakan
keluarga belum sepenuhnya dilaksanakan. Melalui studi ini diharapkan agar
keluarga Katolik dapat menyadari tugasnya sebagai anggota Gereja di tengahtengah usaha menyejahterakan hidup.
Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Teknik
pengumpulan data menggunakan wawancara dan dokumentasi. Penelitian
dilaksanakan pada bulan Mei di Rantau Pulut. Informan dalam penelitian ini
berjumlah 12 orang yang terdiri dari satu Pastor Paroki, dua katekis dan sembilan
keluarga Katolik dengan tingkat ekonomi tinggi, sedang dan rendah. Teknik
analisis data menggunakan teori Miles dan Huberman yang terdiri dari tiga tahap
yaitu reduksi, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Simpulan penelitian adalah status ekonomi keluarga Katolik memengaruhi
kehidupan menggereja di Rantau Pulut. Keluarga Katolik yang status sosial
ekonomi rendah cenderung tidak aktif dalam hidup menggereja, sedangkan
keluarga yang status sosial ekonomi tinggi lebih aktif dalam hidup menggereja.
Keluarga yang status sosial ekonominya rendah memiliki pendapatan yang tidak
pasti perbulannya. Oleh karena itu, mereka lebih sibuk bekerja sehingga kurang
memiliki waktu untuk terlibat aktif dalam hidup menggereja. Peran Gereja
senantiasa mengarahkan umat untuk terlibat aktif dengan mengadakan misa
lingkungan di rumah umat yang kurang aktif, dan membantu pengelolaan
ekonomi dengan memberikan arahan ketika kursus persiapan perkawinan. Seksi
PSE paroki dapat pula membuat pelatihan dan pembinaan bagi umat dalam
pengelolaan berkebun, beternak dan wirausaha, sehingga dapat menunjang
persekutuan hidup umat beriman.