ABSTRAK
Selena, Dea A’Iwara. 2021. Peran Orang Tua dalam Pembelajaran Daring
terhadap Kemampuan Kognitif Anak di SDN 1.2 Pangelak. Jurusan
Kateketik Pastoral. Program Studi Pendidikan dan Pengajaran Agama
Katolik. Sekolah Tinggi Pastoral Tahasak Danum Pambelum
Keuskupan Palangka Raya. Pembimbing (I): Paulina Maria E.W., S.Pd.,
M.Pd.; Pembimbing (II): Silvester Adinuhgra, S.S., M.Hum.
Kata Kunci: peran orang tua, pembelajaran daring, kemampuan kognitif
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran orang tua dalam
pembelajaran daring terhadap kemampuan kognitif anak, faktor penghambat dan
faktor pendukung yang dialami oleh orang tua di SDN 1.2 Pangelak. Melalui studi ini
diharapkan agar orang tua dapat menyadari betapa pentingnya keterlibatan orang tua
dalam pembelajaran daring terhadap kemampuan kognitif anak pada mata pelajaran
Pendidikan Agama Katolik selama masa pandemi covid-19.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian
deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei di SDN 1.2 Pangelak.
Informan dalam penelitian ini berjumlah 14 orang yang terdiri dari Kepala Sekolah,
Guru Agama Katolik, 6 orang tua peserta didik dan 6 orang peserta didik. Teknik
pengumpulan data melalui wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data
menggunakan teori Miles and Huberman yang terdiri dari tiga tahap yaitu reduksi
data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, peran orang tua dalam pembelajaran
daring terhadap kemampuan kognitif anak di SDN 1.2 Pangelak yaitu menjelaskan
kembali materi dan tugas yang diberikan guru sehingga anak dapat memahami materi
dan mampu mengerjakan tugas dengan baik sesuai kemampuan orang tua meskipun
minim pengetahuan dan wawasan. Faktor penghambat yang dialami orang tua dalam
pembelajaran daring terhadap kemampuan kognitif anak yaitu, minimnya wawasan
dan pengetahuan karena latar belakang tingkat pendidikan yang tidak sama,
keterbatasan dalam menyediakan fasilitas belajar, gangguan layanan internet dan
kesulitan membagi waktu antara bekerja dan mendampingi anak belajar sehingga
pembelajaran daring kurang efektif. Faktor pendukung bagi orang tua dalam
pembelajaran daring terhadap kemampuan anak yaitu, adanya kemudahan fasilitas
belajar dari Guru Agama Katolik berupa materi dan tugas yang dicetak dan mudah
dipahami serta kesempatan untuk bertanya langsung jika masih mengalami kesulitan
dalam belajar.