Detail Cantuman
Advanced Search
Text
Pendidikan Iman Anak dalam Keluarga Katolik di Stasi Santo Paulus Paroki Santa Maria De La Salette Muara Teweh
ABSTRAK
Wiwik Handayani. 2019. Pendidikan Iman Anak dalam Keluarga Katolik di Stasi Santo Paulus Paroki Santa Maria De La Salette Muara Teweh. Skripsi. Sekolah Tinggi Pastoral Tahasak Danum Pambelum Keuskupan Palangka Raya. Program Studi Pendidikan dan Pengajaran Agama Katolik. Pembimbing: (1) Paulina Maria. E.W, S.Pd. M.Pd,; (2) Silvester Adinuhgra, SS. M.Hum.
Kata Kunci : Pendidikan, iman Anak dan Keluarga Katolik
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pendidikan iman anak yang diberikan orang tua dalam keluarga Katolik di Paroki Santa Maria De La Salette Muara Teweh. Melalui studi ini diharapkan agar para orang tua dapat menyadari hal-hal yang bisa dilakukan untuk dapat mendampingi anak agar mencintai dan memperdalam pengetahuan tentang imannya.
Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Data yang diperoleh dengan menggunakan wawancara dan dokumentasi. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni di stasi Santo Paulus. Informan dalam penelitian ini berjumlah 11 orang yang terdiri dari 1 Pastor Paroki, orang tua dan anak. Teknik analisis data menggunakan Miles and Huberman yang terdiri dari 3 tahap yaitu reduksi, penyajian data, dan penarikkan kesimpulan.
Kesimpulan penelitian ini adalah pendidikan iman anak dalam keluarga Katolik menunjukkan bahwa banyak orang tua memberikan pendidikan iman kepada anak itu tentang cara berdoa, memberikan nasehat dan mengajarkan kepada anak supaya hidup baik. Peran orang tua dalam pendidikan iman anak yaitu dengan memberikan kasih sayang, mengingatkan anak untuk berbuat baik seperti mengajarkan anak untuk menghormati orang yang lebih tua dan sesama manusia, dan mengajarkan cara berdoa. Kegiatan pendidikan iman yang diberikan orang tua kepada anak dalam keluarga Katolik, seperti doa bersama, saat makan, doa pribadi sebelum tidur dan mengajarkan doa-doa pokok dalam Gereja Katolik Seperti Bapa Kami, Salam Maria, Aku Percaya dan Tanda Salib. Jadi pada intinya pola hidup, dan cara hidup orang tua menjadi contoh dan teladan bagi anakanaknya, begitupula dengan kehidupan imannya, orang tua harus terlebih dahulu mengerti dan tau imannya.
Ketersediaan
Tidak ada salinan data
Informasi Detil
Judul Seri |
SKRIPSI
|
---|---|
No. Panggil |
-
|
Penerbit | : ., 2019 |
Deskripsi Fisik |
-
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
NONE
|
Tipe Isi |
text
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
2019
|
Subyek |
-
|
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain